longsor disebabkan intensitas hujan yang sangat lebat dan diperkirakan terjadi dini hari sekitar pukul 02.00 di wilayah Kecamatan Jatibanteng khususnya Desa Wringinanom dan Desa Patemon akibat nya menutupi akses jalan alternatif yang menghubungkan Desa Wringinanom dan Dusun Krajan Desa Patemon Kecamatan Jatibanteng.
Mendengar informasi tersebut Babinsa beserta Pusdalops BPBD, Forkopimca, Kades Wringinanom, dan Kades Patemon langsung menuju lokasi kejadian tanah bagian tebing yang longsor di Dusun Krajan RT 02 RW 02 Desa Wringinanom Kecamatan Jatibanteng.
Dari hasil peninjauan dan pengecekan dari kejadian tersebut untuk korban jiwa nihil dan kerugian materiil nihil, dampak tanah tebing yang longsor menutup akses jalan alternatif penghubung desa Wringinanom dan desa Patemon yang tertimbun material longsor sepanjang 200 meter
Saat di lokasi Babinsa 0823/14 Jatibanteng Serda Karellopo mengucapkan sudah menjadi tugas Babinsa untuk memotori kerja bakti dalam membantu masyarakat yang terkena musibah bencana alam yang terjadi. Babinsa melakukan kegiatan-kegiatan pemantauan perkembangan situasi di wilayahnya. Dalam pencapaian tugas pokok Babinsa dituntut menjadi pelopor dalam usaha memajukan wilayah binaan.
Babinsa Serda Karelloppo juga menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi akibat dari cuaca ekstrem yang sedang terjadi, sehingga dapat bertindak cepat apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pada pengecekkan tersebut dihadiri dari unsur, Camat Jatibanteng Bapak Fadnur Rohman, S.Sos., Sekcam Jatibanteng Bapak Hendrik Adi Raharjo, S.T, M.M., Pusadop BPBD Kabupaten Situbondo Bapak Hasan, Koramil 0823/14 Jatibanteng Sertu Karellopo, Polsek Jatibanteng Aipda Aries, Kepala Desa Wringinanom Bapak Sahruden, S.Pd., beserta perangkat, Kades Patemon Bapak Fadli beserta perangkat dan warga sekitar.
(Pen23)
0 Komentar