Anggota Bintalrem 083/Bdj Selalu Menyatu dengan Masyarakat dalam Solat Jumat
Situbondo - Anggota Bintalrem 083/Bdj, Lettu Czi Mustofa dan Serda Edi, yang tergabung dalam Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120, terus menunjukkan dedikasi mereka dalam mendekatkan diri dengan masyarakat setempat. Salah satu wujud nyata dari kedekatan ini adalah dengan selalu melaksanakan solat Jumat bersama warga di masjid-masjid yang ada di lokasi TMMD. Kehadiran mereka dalam setiap solat Jumat bukan hanya sebagai rutinitas ibadah, tetapi juga sebagai bentuk komunikasi sosial dan penguatan hubungan antara TNI dan masyarakat. Sabtu 18/05/2023
Dalam setiap pelaksanaan solat Jumat, Lettu Czi Mustofa dan Serda Edi tidak hanya datang untuk beribadah, tetapi juga berinteraksi dengan jamaah. Mereka kerap memberikan ceramah singkat yang berisi pesan-pesan moral dan semangat kebangsaan, yang disambut baik oleh warga. Kehadiran mereka dianggap mampu memberikan motivasi dan semangat baru kepada masyarakat, khususnya dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan sehari-hari.
Kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam kegiatan keagamaan seperti ini menjadi salah satu strategi efektif untuk membangun hubungan yang harmonis dan saling percaya. Lettu Czi Mustofa menegaskan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat untuk menciptakan kondisi sosial yang kondusif. "Kami di sini tidak hanya sebagai pelindung, tetapi juga sebagai saudara dan teman bagi masyarakat," ujarnya. Hal ini juga sejalan dengan tujuan TMMD yang ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Selain solat Jumat, Lettu Czi Mustofa dan Serda Edi juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial lainnya di desa, seperti gotong royong, membantu pembangunan infrastruktur, dan memberikan bantuan kemanusiaan. Keterlibatan mereka secara langsung dalam kehidupan sehari-hari masyarakat menunjukkan komitmen TNI dalam mengabdi kepada bangsa dan negara. Dengan demikian, TMMD ke-120 tidak hanya menjadi program pembangunan fisik, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pendekatan kultural dan keagamaan.
0 Komentar