Dalam apel yang dipimpin oleh Wakapolres Situbondo, Kompol Indah Citra Fitriyani, S.I.K., M.Si, dan diikuti sekitar 200 personel gabungan, Kodim 0823/Situbondo menurunkan satu SST pasukan sebagai bentuk kesiapan dalam membantu pengamanan. Keikutsertaan TNI dalam operasi ini menjadi bukti komitmen untuk memastikan arus mudik dan perayaan Idul Fitri berlangsung aman, tertib, dan lancar.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, diperkirakan sekitar 146,48 juta orang akan melakukan perjalanan mudik tahun ini, dengan puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28-30 Maret 2025, dan puncak arus balik pada 5-7 April 2025. Untuk itu, Polri bersama TNI dan stakeholder lainnya menggelar Operasi Ketupat 2025, yang berlangsung selama 17 hari, mulai 23 Maret hingga 8 April 2025, dengan tagline "Mudik Aman, Keluarga Nyaman".
Sebagai bagian dari pengamanan, Kodim 0823/Situbondo akan bekerja sama dengan Polres Situbondo dan jajaran lainnya dalam berbagai aspek, termasuk pengamanan jalur mudik, membantu rekayasa lalu lintas, serta memastikan keamanan di lokasi-lokasi strategis seperti masjid, terminal, stasiun, pelabuhan, dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kesiapan personel juga mencakup respons cepat terhadap potensi gangguan keamanan, serta dukungan dalam distribusi bantuan dan pengamanan bahan pokok strategis di wilayah Situbondo.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan saat apel, ditekankan pentingnya sinergi TNI-Polri dalam pengamanan mudik, termasuk penerapan rekayasa lalu lintas seperti ganjil-genap, contra flow, dan one-way system, serta pengawasan ketat di jalur penyeberangan melalui delaying system dan screening tiket. Selain itu, stabilitas harga bahan pokok dan BBM juga menjadi perhatian utama guna mencegah praktik penimbunan dan kelangkaan barang di pasaran.
Kasdim 0823/Situbondo Mayor Kav Aan Jauhari menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung penuh kelancaran Operasi Ketupat 2025 di Situbondo. "Kami bersama Polres dan seluruh stakeholder akan bekerja maksimal untuk memastikan masyarakat dapat menjalankan mudik dengan aman dan nyaman. Ini adalah tugas mulia, di mana kehadiran kami di lapangan bertujuan untuk memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat yang merayakan Idul Fitri," ungkapnya.
0 Komentar