Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan petani dalam rangka menjaga stabilitas stok beras nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani. Dalam proses penyerapan kali ini, gabah yang berhasil diserap dari para petani mencapai 9.550 kg.
Serda Rico mengatakan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari tugas Babinsa dalam mendukung program ketahanan pangan yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat. “Kami hadir untuk memastikan proses penyerapan gabah berjalan lancar, aman, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat dan petani setempat yang merasa terbantu dan termotivasi dengan kehadiran TNI di tengah-tengah mereka. Harapannya, sinergi seperti ini dapat terus terjalin demi mendukung ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
0 Komentar